Harga Xiaomi Redmi 5A Naik, Kok Bisa?


Vendor smartphone asal Cina, Xiaomi, menaikkan harga ponsel entry level milik mereka, Redmi 5A. Langkah itu dilakukan pabrikan untuk menyesuaikan dengan nilai tukar rupiah.

"Dikarenakan perubahan nilai tukar uang, yang mana juga meningkatkan biaya berbagai komponen, kami akan menyesuaikan harga Redmi 5A untuk memastikan kualitas produk terjaga," tulis Xiaomi.

Melalui pengumuman resmi di akun Facebook resmi mereka, Xiaomi memutuskan menaikkan harga Redmi 5A menjadi Rp1,09 juta. Sebelumnya, Redmi 5A dijual Rp999 ribu.

"Harga tersebut sudah mulai diberlakukan sejak 26 April di Mi Store dan Lazada," lanjut mereka.

Pengumuman tersebut ditanggapi beragam oleh Mi Fans (sebutan penggemar Xiaomi). Beberapa Mi Fans mengaku tidak keberatan dengan perubahan harga tersebut.

"Harga relatif yang penting wajar untuk spek yang ada Utamakan ketersediaan barang di pasaran. Percuma Murah tapi Langka. Mending wajar aja harganya," tulis pengguna Facebook bernama Dicky Mulyawan.

Namun, tak sedikit pula yang memprotes langkah tersebut. Warganet bernama Stefan mengaku heran dengan langkah Xiaomi itu.

"Hahaha ini hp kok malah naik, gak salah tuh HP kelamaan bakal rusak, ini kelamaan malah naik. Gak jdi beli deh," tulisnya.

Xiaomi naikkan harga Redmi 5A. [Facebook]

Untuk diketahui, Xiaomi Redmi 5A menggunakan Snapdragon 425 dan RAM 2 GB. Baterainya berukuran 3.000 mAh dan kapasitas penyimpannya adalah 16 GB. (suara.com)


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Harga Xiaomi Redmi 5A Naik, Kok Bisa?"

Posting Komentar